TAHUN BARU ISLAM 1 MUHARAM ATAU 1 HIJRIAH
Merujuk pada SKB 3 Menteri tentang
hari libur nasional, tahun baru hijriah atau tahun baru Islam. Mari mengenal sejarah tahun baru hijriah atau tahun baru
Islam 1 Muharam, yang merupakan momen penting bagi umat Islam.
Tahun baru Islam atau tahun baru Hijriah adalah perayaan
penting bagi Muslim di seluruh dunia. Pasalnya, tahun baru Islam berkaitan erat
dengan peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah. Momen 1
Muharam ini juga merupakan hari libur nasional, yang berlaku bagi seluruh
masyarakat Indonesia.
Sejarah Tahun Baru hijriah
Sejarah tahun baru hijriah berkaitan
dengan awal mula ditentukannya kalender hijriah sebagai kalender Islam.
Penetapan awal tahun baru Islam atau penanggalan hijriah merujuk pada peristiwa
hijrahnya Nabi Muhammad Kota Makkah ke Madinah.
Hijrahnya Nabi Muhammad pada tahun 622 Masehi ini
menjadi salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam. Kemudian ditetapkan
sebagai hari pertama penanggalan hijriah atau kaender Islam, yakni 1 Muharam 1
Hijriah.
Khalifah Umar bin Khattab sangat berperan dalam
sejarah penetapan awal kalender hijriah yang menjadi awal tahun baru hijriah.
Khalifah Umar bin Khattab dengan persetujuan Usman bin Affan dan Ali bin Abi
Thalib menjadi pemrakarsa penetapan awal tahun baru Islam.
Tahun 622 Masehi yang merupakan tahun hijrahnya
Nabi Muhammad SAW, menjadi tahun pertama kalender hijriah. Kala itu adalah
tahun ke-17 setelah peristiwa hijrah atau 3-4 tahun saat kepemimpinan Khalifah
Umar bin Khattab.